BALIKPAPAN, Seputarkata.com – Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Balikpapan mencatat bahwa minat baca masyarakat masih tergolong rendah.
Hal ini berdasarkan survei internal yang dilakukan, yang menunjukkan bahwa kebiasaan membaca belum menjadi budaya yang kuat di kota ini.
“Kalau berdasarkan survei, minat bacanya masih dalam kategori sedang, bahkan cenderung rendah. Ini tentu bukan kabar yang menggembirakan,” ungkap Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Balikpapan, Elvin Junaidi, diwawancarai Selasa malam, 4 Maret 2025.
Menurut Elvin, penting bagi semua pihak untuk menyadari kondisi ini agar bisa bersama-sama meningkatkan kesadaran membaca.
“Kita harus jujur dengan data ini. Tidak bisa hanya menampilkan angka-angka yang bagus, tapi realitanya tidak demikian. Dengan adanya data ini, kita harap masyarakat, terutama orang tua, bisa lebih peduli untuk menumbuhkan kebiasaan membaca pada anak-anak mereka,” tambahnya.
Sebagai langkah konkret, perpustakaan telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI), guna mengenalkan budaya membaca sejak dini.
“Kami punya program untuk anak-anak PAUD yang datang secara terjadwal. Setiap hari ada kunjungan, bahkan dalam satu hari bisa mencapai 700 anak,” jelasnya.
Meskipun program ini berjalan baik di tingkat PAUD, tantangan terbesar justru berada pada kelompok usia remaja, terutama pelajar SMA.
“Anak-anak PAUD bisa kita mobilisasi untuk datang ke perpustakaan. Namun, tantangan terbesar ada di tingkat SMA. Ini yang sedang kita cari cara agar mereka juga tertarik,” ujarnya.
Selain program kunjungan, perpustakaan juga terus meningkatkan layanan digital sebagai upaya menjangkau lebih banyak pembaca.
“Dengan adanya perpustakaan digital, harapannya bisa menarik lebih banyak anak muda untuk membaca. Karena mereka lebih akrab dengan teknologi, jadi kita sesuaikan dengan pola kebiasaan mereka,” tutur Elvin.
Dengan berbagai program yang dijalankan, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Balikpapan berharap literasi masyarakat semakin meningkat.
“Tentu ini bukan pekerjaan mudah, tapi kita harus terus berusaha. Jika sejak dini anak-anak sudah terbiasa membaca, ke depannya mereka akan tumbuh menjadi generasi yang lebih cerdas dan berwawasan luas,” pungkasnya. (*/ADV/Diskominfo Balikpapan/jan)