BALIKPAPAN, Seputakata.com – Di tengah meningkatnya kebutuhan air bersih, Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) berkomitmen untuk meningkatkan pasokan air bagi warga kota.
Salah satu langkah strategis yang sedang dijajaki adalah peningkatan kapasitas Waduk Manggar melalui Surat Izin Pemanfaatan Air (SIPA). Namun, upaya ini tidaklah mudah, karena masih menghadapi beberapa tantangan teknis.
Staf Ahli Humas PTMB, Adelina, mengungkapkan bahwa pengajuan peningkatan SIPA Waduk Manggar dari 1.100 liter per detik menjadi 1.500 liter per detik telah diajukan kepada Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan IV.
Jika disetujui, tambahan 400 liter per detik tersebut dapat menyediakan layanan air bagi sekitar 35 ribu pelanggan baru.
Namun, permohonan ini belum mendapat persetujuan dari pihak BWS. Salah satu alasan yang mendasari penundaan ini adalah kajian fisik Waduk Manggar yang masih perlu diperhatikan lebih lanjut.
“BWS telah melakukan kajian dan mempertimbangkan kondisi fisik waduk sebagai salah satu faktor utama,” jelas Adelina, Minggu 13 Oktober 2024.
Kondisi pasokan air di Balikpapan saat ini masih mengalami kekurangan sekitar 500 liter per detik. Dengan pesatnya pertumbuhan penduduk dan pembangunan di kota ini, kebutuhan air bersih terus meningkat.
PTMB menyadari bahwa peningkatan produksi air merupakan hal yang mendesak untuk menjamin kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi.
Rencana peningkatan kapasitas Waduk Manggar diharapkan dapat menjadi salah satu solusi efektif untuk mengatasi krisis air di Balikpapan.
Dengan tambahan 400 liter per detik, PTMB optimis dapat melayani lebih banyak pelanggan dan mengurangi beban kekurangan air yang selama ini dirasakan oleh warga.
Meskipun ada kendala dalam proses persetujuan, PTMB tetap berkomitmen mencari solusi alternatif sambil menunggu hasil kajian BWS.
Dengan kolaborasi yang kuat antara PTMB dan BWS, diharapkan penambahan kapasitas air dapat segera terwujud, sehingga masyarakat Balikpapan dapat menikmati pasokan air bersih yang lebih stabil.
PTMB juga terus memprioritaskan pelayanan kepada masyarakat, dan berupaya untuk memastikan bahwa setiap langkah yang diambil mendukung pertumbuhan dan perkembangan kota Balikpapan.
Inisiatif ini merupakan bagian dari visi jangka panjang untuk menjadikan kota ini lebih maju dengan infrastruktur yang memadai dan berkelanjutan. (*/jan)



