BALIKPAPAN, Seputarkata.com — Di balik gemerlap peringatan Hari Sumpah Pemuda di Balai Kota Balikpapan, Selasa 28 Oktober 2025, ada kisah perjuangan sekelompok anak muda yang tak menyerah pada waktu dan keterbatasan.
Mereka adalah Forum Duta Wisata Kota Balikpapan, komunitas yang baru berdiri beberapa tahun, namun telah menorehkan prestasi gemilang, juara 1 Organisasi Kepemudaan Berprestasi 2025.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Masud, didampingi Kepala Disporapar, Ratih Kusuma, di hadapan ratusan peserta upacara.
Namun, bagi Jesi Stevani, Ketua Forum Duta Wisata, kemenangan itu bukan hanya soal piala dan piagam. Ia menyebutnya sebagai “buah dari kerja keras dan kebersamaan.”
“Kami nggak punya waktu banyak. Baru pulang dari Samarinda usai Pemilihan Duta Wisata Provinsi, dua hari kemudian berkas lomba sudah harus masuk. Kami lembur sampai subuh. Capek, tapi bahagia,” kenang Jesi dengan tawa.
Forum ini memang tidak sekadar organisasi ajang foto dan selempang. Di bawah koordinasi 24 anggota aktif, 12 pasang putra dan putri Duta Wisata, mereka rutin menggelar berbagai kegiatan sosial dan promosi budaya.
Salah satu program andalan mereka, ‘Jelajah Balikpapan’, telah berjalan hampir satu dekade. Melalui program itu, para anggota turun langsung memperkenalkan destinasi wisata, budaya lokal, hingga edukasi kebersihan di kawasan wisata.
“Kami ingin wisata Balikpapan bukan hanya dikenal karena pantainya, tapi juga karena keramahan warganya,” ujar Jesi.
Penilaian lomba tahun ini mencakup inovasi, dampak sosial, dan kolaborasi dengan pemerintah. Forum Duta Wisata unggul karena konsistensi mereka menghidupkan semangat pemuda lewat kegiatan nyata yang dirasakan langsung masyarakat.
Kepala Disporapar, Ratih Kusuma, menyebut Forum Duta Wisata sebagai contoh organisasi pemuda yang mampu bertransformasi dari simbol pariwisata menjadi motor gerakan sosial.
“Mereka bukan hanya representasi kecantikan dan ketampanan, tapi juga intelektualitas dan aksi nyata,” ujarnya bangga.
Kini, kemenangan itu menjadi pelecut semangat baru. Jesi menegaskan, mereka tidak ingin berhenti di sini.
“Prestasi ini bukan akhir, tapi awal. Kami ingin terus bergerak, membawa nama Balikpapan lewat ide, aksi, dan kolaborasi,” ujarnya penuh keyakinan.
Dalam setiap langkahnya, Forum Duta Wisata membuktikan bahwa semangat muda tidak cukup hanya diucapkan. Ia harus dijalankan, dengan kerja keras, cinta kota, dan mimpi besar. (*/ADV/Disporapar Balikpapan/jan)



