BALIKPAPAN, Seputarkata.com — Menjelang penghujung tahun 2025, Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Balikpapan melalui Bidang Kepemudaan terus menggencarkan berbagai program yang berfokus pada pengembangan potensi generasi muda.
Dua di antaranya adalah penilaian Pemuda dan Organisasi Kepemudaan Berprestasi, serta persiapan Wira Muda Expo 2025, yang akan menjadi ajang kolaborasi dan pameran kreativitas pemuda Balikpapan.
Kabid Kepemudaan Disporapar Balikpapan, Wahyu Mulia Donny Saputra, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah terhadap pemuda dan organisasi yang memiliki dedikasi serta kontribusi nyata di tengah masyarakat.
“Saat ini kita fokus ke pemuda berprestasi. Besok penilaiannya selama dua hari. Pada hari pertama untuk organisasi kepemudaan, dan hari kedua untuk individu pemuda berprestasi,” jelas Wahyu diwawancarai wartawan, Rabu 15 Oktober 2025.
Penilaian tersebut tidak hanya melihat pencapaian formal, tetapi juga menilai aktivitas sosial, kepedulian terhadap lingkungan, dan dampak nyata yang diberikan kepada masyarakat.
Ia mencontohkan salah satu organisasi kepemudaan, DPC Pemilikasih, yang aktif mengadakan kegiatan bersih-bersih lingkungan dan menjadi inspirasi bagi kelompok lain.
“Prestasi non-akademik dan keaktifan sosial menjadi aspek penting. Kami ingin mendorong pemuda agar lebih berperan dalam pembangunan,” ujarnya.
Selain ajang penghargaan, Bidang Kepemudaan Disporapar juga tengah menyiapkan Wira Muda Expo 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 31 Oktober hingga 2 November 2025.
Kegiatan tersebut akan menghadirkan rangkaian acara menarik, di antaranya Jambore Vespa, pameran ekonomi kreatif, dan showcase wirausaha muda Balikpapan.
“Awalnya expo direncanakan pada 24–25 Oktober, tapi karena Dome penuh kegiatan, akhirnya diundur ke akhir bulan. Hasil rapat dengan Ibu Kadis sudah menetapkan tanggal 31 Oktober hingga 2 November,” jelas Wahyu.
Melalui kegiatan ini, Disporapar berharap dapat memperkuat jejaring antarorganisasi pemuda, membuka ruang promosi bagi pelaku usaha muda, serta menjadi wadah bagi ide-ide baru dalam dunia kewirausahaan.
“Harapan kami, pemuda Balikpapan tidak hanya aktif di kegiatan sosial, tapi juga mandiri secara ekonomi dan menjadi motor penggerak kemajuan kota,” pungkasnya. (*/ADV/Disporapar Balikpapan/jan)



