PENAJAM, Seputarkata.com – Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian, dan Perdagangan (KUKM Perindag) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) melaksanakan monitoring ke agen dan pangkalan LPG untuk memastikan Harga Eceran Tertinggi (HET) tetap terjaga.
Langkah ini diambil sebagai respons terhadap kebutuhan masyarakat akan gas melon (LPG 3 kg) yang terjangkau dan sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah.
Kepala Bidang Perdagangan KUKM Perindag PPU, Marlina, menyampaikan bahwa pengawasan terhadap aktivitas jual beli gas melon ini bertujuan untuk mencegah pelanggaran harga.
“Langkah ini bertujuan untuk memastikan tidak terjadi pelanggaran, terutama terkait HET yang telah ditetapkan pemerintah,” ujarnya pada Senin, 7 Oktober 2024,
Sebagai bagian dari upaya ini, Dinas KUKM Perindag juga melaksanakan operasi pasar di seluruh kecamatan di PPU. Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan gas melon dengan harga yang sesuai dari distributor resmi.
Operasi pasar diharapkan dapat menjangkau warga, terutama mereka yang mungkin kesulitan dalam mengakses gas dengan harga wajar.
“Pengawasan ini tidak hanya dilakukan oleh dinas, tetapi juga dikoordinasikan dengan seluruh pihak, mulai dari camat, lurah, kepala desa, hingga ketua RT. Ini penting agar seluruh agen pangkalan gas melon menjual dengan harga sesuai ketentuan yang berlaku,” jelas Marlina.
Pengawasan ketat juga diberlakukan terhadap agen pemilik pangkalan yang diduga menjual gas melon di atas HET.
“Jika ditemukan pelanggaran, laporan akan segera diteruskan kepada pihak Pertamina untuk ditindaklanjuti,” tegasnya, menegaskan komitmen pemerintah dalam menjaga kestabilan harga gas di wilayah tersebut.
Melalui kolaborasi antara Dinas KUKM Perindag dan berbagai elemen masyarakat, diharapkan kestabilan harga gas melon dapat terjaga, sehingga masyarakat PPU dapat dengan mudah mendapatkan kebutuhan energi dengan harga yang wajar.
Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga daya beli di tengah tantangan ekonomi yang ada. (*/ADV/DiskominfoPPU/jan)