PENAJAM, Seputarkata.com – Seiring dengan pesatnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sebagai daerah penyangga terus berupaya menyesuaikan diri, salah satunya melalui evaluasi dan perubahan trayek angkutan umum.
Perubahan ini dilakukan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat yang berkembang di tengah pembangunan tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) PPU, Alimuddin, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah membahas perubahan trayek yang sudah lama tidak mengalami penyesuaian.
Pembangunan IKN telah membawa perubahan signifikan, termasuk munculnya kampus dan fasilitas baru di Benuo Taka, yang membutuhkan akses angkutan umum lebih luas.
“Saat ini, trayek kita baru mencapai Simpang Silkar, sementara dengan adanya kampus Gunadarma di Desa Girimukti, Penajam, angkutan umum perlu diperpanjang hingga ke sana,” jelas Alimuddin, Jumat, 20 September 2024.
Menurutnya, evaluasi trayek akan terus dilakukan untuk memastikan kebutuhan masyarakat PPU terpenuhi, terutama dalam hal akses ke fasilitas pendidikan dan layanan publik lainnya.
Alimuddin juga menyatakan bahwa perubahan trayek ini merupakan langkah awal, dan ke depannya akan ada pembahasan lebih lanjut seiring dengan perkembangan IKN.
“Dengan perubahan trayek ini, kita harap pelayanan angkutan umum bisa lebih maksimal dan mendukung aktivitas masyarakat,” tutupnya. (*/ADV/DiskominfoPPU/jan)



