PENAJAM, Seputarkata.com – Taka Hidroponik bersama Karang Taruna Lawe-lawe dan FKMKPPU Balikpapan menyelenggarakan pelatihan pertanian berbasis hidroponik di Panti Asuhan Al-Ikhlas, Nenang, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) pada Sabtu, 7 September 2024.
Dengan tema ‘Bertani Bukan Hanya Menanam, Tapi Juga Merawat Kehidupan’ kegiatan ini sukses mengedukasi generasi muda mengenai potensi pertanian modern.
Kepala Dinas Pertanian PPU, Andi Traso Diharto, yang hadir dalam acara tersebut, mengungkapkan dukungan penuh terhadap inisiatif ini.
Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta menjadi kunci dalam pengembangan pertanian di daerah, sesuai dengan program RPJMD.
Dia berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi dorongan bagi anak muda untuk terlibat lebih aktif dalam sektor pertanian dan menjaga ketahanan pangan daerah.
“Kegiatan ini sangat penting untuk memicu minat anak-anak muda menjadi petani milenial. Regenerasi petani sangat dibutuhkan dalam menjaga keberlanjutan pangan,” ujar Andi Traso.
Ketua Taka Hidroponik, Negel Gally Pulung, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar pelatihan teknis, tetapi juga bagian dari upaya pihaknya untuk menciptakan perubahan sosial.
Sejak didirikan pada 2019, Taka Hidroponik terus bergerak dalam menjaga ketahanan pangan dan berupaya mendorong kesejahteraan ekonomi lokal melalui pertanian hidroponik yang ramah lingkungan.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin memperkenalkan konsep bahwa bertani itu mudah dan tidak selalu harus dilakukan dengan metode konvensional. Hidroponik menawarkan solusi yang lebih efisien dan ramah lingkungan,” tambah Negel.
Negel juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pengusaha dalam mendorong pertanian berkelanjutan di daerah PPU.
Harapannya, kegiatan ini dapat membuka jalan bagi generasi muda untuk terjun ke sektor pertanian, sekaligus mendukung ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi di masa depan. (*/ADV/DiskominfoPPU/jan)



