BALIKPAPAN, Seputarkata.com – Kota Balikpapan bersiap menjadi tuan rumah empat event besar yang digelar serentak pada 5–10 November 2025. Diantaranya Balikpapan Fest 2025, Pemilihan Duta Wisata Indonesia 2025, Balikpapan Tourism Forum 2025, dan Kalimantan Bike Week 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda wisata tahunan yang diinisiasi oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Balikpapan, dan diharapkan mampu menggerakkan sektor pariwisata sekaligus ekonomi kreatif di kota minyak tersebut.
Kepala Disporapar Balikpapan, Ratih Kusuma, mengatakan bahwa kesiapan akomodasi menjadi perhatian penting dalam menyambut ribuan tamu yang akan datang.
Ia memastikan bahwa 76 hotel, baik bertaraf bintang maupun non-bintang, telah siap menampung para peserta dan wisatawan. Selain itu, masih ada pilihan wisma dan vila di kawasan destinasi wisata yang turut mendukung ketersediaan tempat menginap.
“Kalau kami lihat dengan jumlah yang akan hadir, akomodasi di Balikpapan cukup memadai. Belum lagi ada wisma dan vila yang siap menampung tamu,” ujar Ratih, Selasa 4 November 2025.
Ratih menjelaskan, yang terpenting bukan hanya ketersediaan kamar, melainkan juga mutu pelayanan (hospitality). Ia menekankan pentingnya sikap ramah, cepat tanggap, dan profesional dari seluruh pelaku usaha perhotelan.
Karena itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan PHRI Balikpapan agar semua pengelola hotel mempersiapkan pelayanan terbaik.
“Kami tekankan kepada PHRI soal hospitality. Bagaimana melayani tamu dengan cepat, ramah, dan profesional. Karena kesan pertama pengunjung sering datang dari pelayanan hotel,” jelasnya.
Tak hanya itu, Disporapar juga menjalin komunikasi dengan platform pemesanan daring seperti Traveloka untuk memastikan harga kamar tetap stabil selama event berlangsung.
“Kami sudah komunikasi dengan Traveloka agar jangan menaikkan tarif secara tiba-tiba. Kalau penuh, segera ditutup pemesanan. Kami belajar dari pengalaman sebelumnya agar tamu merasa nyaman,” ujarnya.
Empat event besar yang digelar Disporapar tahun ini diyakini menjadi momentum penting dalam menegaskan posisi Balikpapan sebagai kota destinasi wisata unggulan di Kalimantan Timur.
Ratih berharap semua pihak, mulai dari pelaku usaha hingga masyarakat, turut mendukung dengan menjaga citra kota yang ramah dan bersahabat bagi pengunjung.
“Kami ingin setiap tamu merasa disambut dengan baik. Kalau mereka nyaman, mereka pasti akan kembali,” tutupnya. (*/ADV/Disporapar Balikpapan/jan)



